25.6 C
Medan
Monday, May 13, 2024

Anak Nabrak, Citra Hatta Rajasa Meningkat

JAKARTA- Hatta Rajasa makin menuai simpati dari publik setelah anaknya terlibat kasus tabrakan. Hal itu terlihat dari hasil Jajak Pembaca sebuah koran terbitan Ibukota Jakarta per 13 Desember 2012 sampai 13 Januari 2013.
Menteri Koordinator Perekonomian ini tetap menjawarai hasil Jajak Nonstop tentang calon presiden (capres) 2014 dengan meraih 45, 2 persen. Sebelumnya, pada bulan Desember 2012, Hatta meraih 42,1 persen dan edisi November 2012 sebesar 36,9 persen.

Menurut Koordinator Jajak Nonstop Ichwanudin Siregar, kesukaan publik makin bertambah terhadap Hatta Rajasa pasca kecelakaan yang menimpa anaknya, Rasyid Rajasa.
“Awalnya kita kira kasus kecelakaan yang menimpa anaknya akan mengerus citra Hatta Rajasa. Namun, perkiraan itu terbalik. Dari 3050 surat jajak yang masuk ke redaksi, banyak yang menuliskan rasa simpati itu sehingga Hatta mampu bertahan dengan meraih 45,2 persen,” kata Ichwanudin kepada wartawan, Minggu (13/1).

Dikatakan Ichwanudin, politisasi kasus kecelakaan anaknya inilah yang menjadikan simpati publik kian bertambah. “Publik tidak begitu saja terpengaruh, meski kasus kecelakaan ini dipolitisasi. Rakyat menyadari betul jika kecelakaan itu murni musibah yang bisa menimpa siapa saja. Rakyat juga tahu kalau peristiwa kecelakaan itu disebabkan karena mengantuk, bukan mengonsumsi narkoba seperti ramai dituduhkan,” ungkapnya.
Ditambahkannya, publik juga menyukai sikap tegas Hatta yang bertanggung jawab penuh atas kecelakaan itu dengan menanggung biaya serta pendidikan anak korban dan menyerahkan kasus anaknya ke hukum tanpa perlu melakukan intervensi, meski Hatta bisa melakukannya sebagai seorang pejabat.

Dalam jajak kali ini, Menteri BUMN Dahlan Iskan berada di peringkat kedua dengan nilai 39,3 persen. Disusul Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri 9,7 persen, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebesar 3,4 persen, Mahfud MD 1,8 persen dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto 0,6 persen.

Sang Anak Dirumahkan

Di sisi lain, kondisi Muhammad Rasyid Amrullah Rajasa yang menjadi tersangka kasus kecelakaan di Tol Jagoorawi pada awal Januari lalu dikabarkan sudah membaik. Tak lama lagi, berkas perkara putra Menko Perekonomian Hatta Rajasa akan segera diadili seiring pelimpahan berkas perkara dari penyidik kepolisian ke Kejaksaan.

Kondisi kesehatan Rasyid sebelumnya  sempat memburuk saat menjalani pemeriksaan di Subdit Subdit Penegakam Hukum Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/1) lalu. Bahkan Rasyid sempat dilarikan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta.

Namun kini Rasyid sudah dalam kondisi sehat. “Rasyid sudah keluar dari Rumah Sakit Polri Jumat sore (11/1) sekitar pukul 17.00 WIB,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto seperti yang dilansir Divisi Humas Mabes Polri, Minggu malam (13/1).

Menurutnya, meski sudah keluar dari RS namun Rasyid masih menjalani perawatan. “Rasyid sendiri sudah dinyatakan sembuh dan saat ini menjalani perawatan di rumah,” imbuh Rikwanto.
Sementara berkas perkaranya, kata Rikwanto sudah dilimpahkan ke Kejaksaan. “Berkasanya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi Jakarta,” sebutnya. (fas/chi/jpnn)
Seperti diketahui Rasyid diperiksa terkait kecelakaan pada (1/1) lalu di Tol Jagorawi. Rasyid yang mengemudikan BMW X-5, menabrak Daihatsu Luxio. Insiden yang terjadi pada pukul 05.30 itu mengakibatkan dua orang tewas. Salah satu korban di antaranya adalah seorang balita berusia 15 bulan. (fas/chi/jpnn)

JAKARTA- Hatta Rajasa makin menuai simpati dari publik setelah anaknya terlibat kasus tabrakan. Hal itu terlihat dari hasil Jajak Pembaca sebuah koran terbitan Ibukota Jakarta per 13 Desember 2012 sampai 13 Januari 2013.
Menteri Koordinator Perekonomian ini tetap menjawarai hasil Jajak Nonstop tentang calon presiden (capres) 2014 dengan meraih 45, 2 persen. Sebelumnya, pada bulan Desember 2012, Hatta meraih 42,1 persen dan edisi November 2012 sebesar 36,9 persen.

Menurut Koordinator Jajak Nonstop Ichwanudin Siregar, kesukaan publik makin bertambah terhadap Hatta Rajasa pasca kecelakaan yang menimpa anaknya, Rasyid Rajasa.
“Awalnya kita kira kasus kecelakaan yang menimpa anaknya akan mengerus citra Hatta Rajasa. Namun, perkiraan itu terbalik. Dari 3050 surat jajak yang masuk ke redaksi, banyak yang menuliskan rasa simpati itu sehingga Hatta mampu bertahan dengan meraih 45,2 persen,” kata Ichwanudin kepada wartawan, Minggu (13/1).

Dikatakan Ichwanudin, politisasi kasus kecelakaan anaknya inilah yang menjadikan simpati publik kian bertambah. “Publik tidak begitu saja terpengaruh, meski kasus kecelakaan ini dipolitisasi. Rakyat menyadari betul jika kecelakaan itu murni musibah yang bisa menimpa siapa saja. Rakyat juga tahu kalau peristiwa kecelakaan itu disebabkan karena mengantuk, bukan mengonsumsi narkoba seperti ramai dituduhkan,” ungkapnya.
Ditambahkannya, publik juga menyukai sikap tegas Hatta yang bertanggung jawab penuh atas kecelakaan itu dengan menanggung biaya serta pendidikan anak korban dan menyerahkan kasus anaknya ke hukum tanpa perlu melakukan intervensi, meski Hatta bisa melakukannya sebagai seorang pejabat.

Dalam jajak kali ini, Menteri BUMN Dahlan Iskan berada di peringkat kedua dengan nilai 39,3 persen. Disusul Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri 9,7 persen, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebesar 3,4 persen, Mahfud MD 1,8 persen dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto 0,6 persen.

Sang Anak Dirumahkan

Di sisi lain, kondisi Muhammad Rasyid Amrullah Rajasa yang menjadi tersangka kasus kecelakaan di Tol Jagoorawi pada awal Januari lalu dikabarkan sudah membaik. Tak lama lagi, berkas perkara putra Menko Perekonomian Hatta Rajasa akan segera diadili seiring pelimpahan berkas perkara dari penyidik kepolisian ke Kejaksaan.

Kondisi kesehatan Rasyid sebelumnya  sempat memburuk saat menjalani pemeriksaan di Subdit Subdit Penegakam Hukum Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/1) lalu. Bahkan Rasyid sempat dilarikan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta.

Namun kini Rasyid sudah dalam kondisi sehat. “Rasyid sudah keluar dari Rumah Sakit Polri Jumat sore (11/1) sekitar pukul 17.00 WIB,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto seperti yang dilansir Divisi Humas Mabes Polri, Minggu malam (13/1).

Menurutnya, meski sudah keluar dari RS namun Rasyid masih menjalani perawatan. “Rasyid sendiri sudah dinyatakan sembuh dan saat ini menjalani perawatan di rumah,” imbuh Rikwanto.
Sementara berkas perkaranya, kata Rikwanto sudah dilimpahkan ke Kejaksaan. “Berkasanya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi Jakarta,” sebutnya. (fas/chi/jpnn)
Seperti diketahui Rasyid diperiksa terkait kecelakaan pada (1/1) lalu di Tol Jagorawi. Rasyid yang mengemudikan BMW X-5, menabrak Daihatsu Luxio. Insiden yang terjadi pada pukul 05.30 itu mengakibatkan dua orang tewas. Salah satu korban di antaranya adalah seorang balita berusia 15 bulan. (fas/chi/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/