26 C
Medan
Friday, December 27, 2024
spot_img

Dorong Peningkatan Hidup Sehat, Hassanudin Ajak Masyarakat Tekan Angka Stunting di Sumut

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin mengajak masyarakat, untuk bersama-sama menekan angka stunting, dengan menjaga kesehatan, dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Hal itu, disampaikan Hassanudin saat meninjau Posyandu dan PAUD di Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Selasa (30/1/2024). Hassanudin juga mengajak masyarakat untuk terus rajin datang ke Posyandu.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tingkat prevalensi stunting di Sumut berada pada angka 21,1%. Untuk itu, kegiatan Posyandu diharapkan semakin digalakkan, untuk menurunkan prevalensi stunting hingga tercapai target 14%.

“Posyandu ini, penting sekali dalam upaya kita menurunkan stunting. Posyandu mitra penting Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dalam upaya penurunan stunting, sehingga stunting kita sesuai target yaitu 14%,” kata Hassanudin.

Selain itu, menurut Hassanudin, Posyandu juga mitra strategis Pemprov Sumut dalam mengatasi berbagai isu kesehatan masyarakat. Pemprov Sumut berkomitmen akan terus bersama-sama dengan berbagai pihak. Termasuk Posyandu untuk menyelesaikan berbagai permasalahan kesehatan masyarakat di Sumut.

“Ibu-ibu, bawa terus anak-anaknya ke Posyandu ya, banyak manfaatnya, kita terus jaga kesehatan anak anak kita disini (posyandu),” kata Hassanudin, Selasa 30 Januari 2024.

Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, mengungkapkan bahwa lebih baik menjaga kesehatan ketimbang mengobati.

“Lebih mudah untuk kita menjaga kebersihan dan kesehatan, ketimbang kita mengobati, lebih sulit mengobati,” kata Hassanudin.

Disampaikan juga, Posyandu memiliki peran strategis dalam mengatasi berbagai isu kesehatan masyarakat. Salah satunya stunting, yang bisa ditangani melalui kegiatan Posyandu.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Sumut Dessy Hassanudin yang juga Pembina Posyandu Sumut mengatakan, saat ini Posyandu tengah menggalakkan peran Posyandu dalam menangani berbagai permasalahan kesehatan masyarakat. Ia juga berharap masyarakat tidak ragu datang ke Posyandu.

“Kita juga mengharapkan masyarakat tidak ragu datang ke Posyandu, dengan ke Posyandu masyarakat bisa mendapatkan berbagai layanan kesehatan, memang mencegah lebih baik daripada mengobati,” kata Dessy.

Turut hadir Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, Pj Bupati Padanglawas Utara Patuan Rahmat Syukur Hasibuan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Agus Tripriyono, Kepala Bappelitbang Sumut Hasmirizal Lubis, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit, dan OPD Pemprov Sumut lainnya.(gus/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin mengajak masyarakat, untuk bersama-sama menekan angka stunting, dengan menjaga kesehatan, dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Hal itu, disampaikan Hassanudin saat meninjau Posyandu dan PAUD di Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Selasa (30/1/2024). Hassanudin juga mengajak masyarakat untuk terus rajin datang ke Posyandu.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tingkat prevalensi stunting di Sumut berada pada angka 21,1%. Untuk itu, kegiatan Posyandu diharapkan semakin digalakkan, untuk menurunkan prevalensi stunting hingga tercapai target 14%.

“Posyandu ini, penting sekali dalam upaya kita menurunkan stunting. Posyandu mitra penting Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dalam upaya penurunan stunting, sehingga stunting kita sesuai target yaitu 14%,” kata Hassanudin.

Selain itu, menurut Hassanudin, Posyandu juga mitra strategis Pemprov Sumut dalam mengatasi berbagai isu kesehatan masyarakat. Pemprov Sumut berkomitmen akan terus bersama-sama dengan berbagai pihak. Termasuk Posyandu untuk menyelesaikan berbagai permasalahan kesehatan masyarakat di Sumut.

“Ibu-ibu, bawa terus anak-anaknya ke Posyandu ya, banyak manfaatnya, kita terus jaga kesehatan anak anak kita disini (posyandu),” kata Hassanudin, Selasa 30 Januari 2024.

Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, mengungkapkan bahwa lebih baik menjaga kesehatan ketimbang mengobati.

“Lebih mudah untuk kita menjaga kebersihan dan kesehatan, ketimbang kita mengobati, lebih sulit mengobati,” kata Hassanudin.

Disampaikan juga, Posyandu memiliki peran strategis dalam mengatasi berbagai isu kesehatan masyarakat. Salah satunya stunting, yang bisa ditangani melalui kegiatan Posyandu.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Sumut Dessy Hassanudin yang juga Pembina Posyandu Sumut mengatakan, saat ini Posyandu tengah menggalakkan peran Posyandu dalam menangani berbagai permasalahan kesehatan masyarakat. Ia juga berharap masyarakat tidak ragu datang ke Posyandu.

“Kita juga mengharapkan masyarakat tidak ragu datang ke Posyandu, dengan ke Posyandu masyarakat bisa mendapatkan berbagai layanan kesehatan, memang mencegah lebih baik daripada mengobati,” kata Dessy.

Turut hadir Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, Pj Bupati Padanglawas Utara Patuan Rahmat Syukur Hasibuan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Agus Tripriyono, Kepala Bappelitbang Sumut Hasmirizal Lubis, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit, dan OPD Pemprov Sumut lainnya.(gus/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/