33 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Pekerjaan Rigid Beton dan Underpass Terus Dikebut

Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
PENGERJAAN UNDERPASS KATAMSO_Pekerja sedang melakukan pelebaran jalan di Jalan AH Nasution Medan, Jumat (5/5) Pengerjaan tersebut guna melakukan pembangunan Underpass Katamso Medan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Pada tahun ini ada sejumlah infrastruktur penting di Kota Medan yang tengah dikerjakan pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Di antaranya pengerjaan Underpass Katamso-Delitua dan rigid beton Jalan Sisingamangaraja, mulai dari simpang Jalan Tritura sampai batas kota.

Amatan Sumut Pos, meski masih mengalami kendala utilitas dan lainnya, kedua proyek prestisius yang menghabiskan anggaran hingga miliaran rupiah tersebut tengah dikebut pengerjaannya. Apalagi kedua pekerjaan itu diproyeksikan rampung 2018 mendatang.

Imbas dari pengerjaan tersebut tentu mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di sekitar proyek. Terlihat pula ketika masyarakat melintasi lokasi proyek, di mana kendaraan tampak mengular panjang. Apalagi saat jam-jam tertentu seperti pagi dan sore hari. Kemacetan arus lalu lintas tidak dapat dihindarkan ketika melintasi jalan disekitar proyek itu.

Atas kondisi ini Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meminta masyarakat untuk bersabar karena saat ini pelaksana proyek tengah menyelesaikan pekerjaan, baik di Jalan Sisingamangaraja (pembetonan) dan Jalan Tritura sampai Jalan AH Nasution (Underpass Katamso-Delitua).

“Kemacetan arus lintas saat ini memang kita rasakan terjadi. Apalagi saat melintasi lokasi pengerjaan pembetonan jalan dan underpass. Saya harap masyarakat dapat bersabar dan bisa memahami,” kata Eldin kepada Sumut Pos belum lama ini.

Menurut Eldin, kesabaran masyarakat akan berbuah indah pada waktunya. Sebab pembangunan kedua infrastruktur prestisius di Kota Medan tersebut, sangat membantu mengurai kemacetan.”Ketika nanti pengerjaannya selesai, saya optimis persoalan kemacetan lalu lintas di kota kita akan dapat teratasi. Terutama pada ruas Jalan Sisingamngaraja, AH Nasution dan Jalan Tritura,” katanya.

Eldin mengatakan, agar pemangku kepentingan terkait lainnya turut andil dalam mempercepat proses pengerjaan kedua proyek tersebut. “Kendala-kendala yang ada akan kita sinergikan. Pengerjaan pembangunan ini kita ketahui amat penting bagi masyarakat Kota Medan khususnya, dan Sumut pada umumnya,” katanya.

Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
PENGERJAAN UNDERPASS KATAMSO_Pekerja sedang melakukan pelebaran jalan di Jalan AH Nasution Medan, Jumat (5/5) Pengerjaan tersebut guna melakukan pembangunan Underpass Katamso Medan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Pada tahun ini ada sejumlah infrastruktur penting di Kota Medan yang tengah dikerjakan pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Di antaranya pengerjaan Underpass Katamso-Delitua dan rigid beton Jalan Sisingamangaraja, mulai dari simpang Jalan Tritura sampai batas kota.

Amatan Sumut Pos, meski masih mengalami kendala utilitas dan lainnya, kedua proyek prestisius yang menghabiskan anggaran hingga miliaran rupiah tersebut tengah dikebut pengerjaannya. Apalagi kedua pekerjaan itu diproyeksikan rampung 2018 mendatang.

Imbas dari pengerjaan tersebut tentu mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di sekitar proyek. Terlihat pula ketika masyarakat melintasi lokasi proyek, di mana kendaraan tampak mengular panjang. Apalagi saat jam-jam tertentu seperti pagi dan sore hari. Kemacetan arus lalu lintas tidak dapat dihindarkan ketika melintasi jalan disekitar proyek itu.

Atas kondisi ini Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meminta masyarakat untuk bersabar karena saat ini pelaksana proyek tengah menyelesaikan pekerjaan, baik di Jalan Sisingamangaraja (pembetonan) dan Jalan Tritura sampai Jalan AH Nasution (Underpass Katamso-Delitua).

“Kemacetan arus lintas saat ini memang kita rasakan terjadi. Apalagi saat melintasi lokasi pengerjaan pembetonan jalan dan underpass. Saya harap masyarakat dapat bersabar dan bisa memahami,” kata Eldin kepada Sumut Pos belum lama ini.

Menurut Eldin, kesabaran masyarakat akan berbuah indah pada waktunya. Sebab pembangunan kedua infrastruktur prestisius di Kota Medan tersebut, sangat membantu mengurai kemacetan.”Ketika nanti pengerjaannya selesai, saya optimis persoalan kemacetan lalu lintas di kota kita akan dapat teratasi. Terutama pada ruas Jalan Sisingamngaraja, AH Nasution dan Jalan Tritura,” katanya.

Eldin mengatakan, agar pemangku kepentingan terkait lainnya turut andil dalam mempercepat proses pengerjaan kedua proyek tersebut. “Kendala-kendala yang ada akan kita sinergikan. Pengerjaan pembangunan ini kita ketahui amat penting bagi masyarakat Kota Medan khususnya, dan Sumut pada umumnya,” katanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/