30 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Setelah Debat Pilgubsu Usai

Pasangan cagub-wagub Sumut nomor urut satu Edy Rahmayadi (dua kiri)-Musa Rajeckshah (kiri) disaksikan pasangan cagub-cawagub Sumut nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat (dua kanan)-Sihar Sitorus (kanan) berpelukan usai Debat Publik Ketiga Pilgub Sumut, di Hotel Santika Dyandra, Medan, Selasa (19/6/2018). Debat publik tersebut digelar dengan tema Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Oleh : Anwar Saragih

(Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Darma Agung Medan)

Rangkaian debat kandidat Pilgubsu yang diselenggarakan KPU Sumut telah usai. Tiga kali pula masyarakat telah menyaksikan calon pemimpinnya beradu argumen terkait visi misi, program dan paparan solusi untuk menyelesaikan ragam permasalahan mendesak 5 tahun mendatang.

Tak hanya itu, jadwal kampanye pun tinggal menghitung hari bahkan hitungan jam sebelum pemilihan. Artinya seluruh warga Sumut yang punya hak pilih sudah hampir punya pilihan yang akan mereka coblos pada hari H di tanggal 27 juni 2018 nanti.

Dua kandidat Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah yang merupakan paslon bernomor urut satu (1) didukung oleh Partai Golkar (memiliki 17 kursi), Partai Gerindra (13 kursi), Partai Hanura (10 kursi), PKS (9 kursi), PAN (6 kursi), Partai Nasdem (5 kursi) hingga Partai Demokrat (14 kursi) membuat total dukungan dukungan Edy-Ijeck mencapai 74 kursi.

Sementara, paslon nomor urut dua (2) Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus  didukung oleh PDI perjuangan yang memiliki 16 kursi dan PPP yang memiliki 4 kursi hingga PKPI dengan 3 kursi, akhirnya memutuskan mendukung pasangan ini pasca pasangan JR Saragih-Ance Selian Gagal maju di Pilgubsu. Total dukungan untuk Djarot-Sihar yaitu 23 kursi.

Sementara PKB yang memiliki 3 kursi menjadi satu-satu partai yang belum menentukan pilihannya hingga hari ini terkait Pilgubsu, apakah ke pasangan Edy-Ijeck atau ke pasangan Djarot-Sihar.

Pasangan cagub-wagub Sumut nomor urut satu Edy Rahmayadi (dua kiri)-Musa Rajeckshah (kiri) disaksikan pasangan cagub-cawagub Sumut nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat (dua kanan)-Sihar Sitorus (kanan) berpelukan usai Debat Publik Ketiga Pilgub Sumut, di Hotel Santika Dyandra, Medan, Selasa (19/6/2018). Debat publik tersebut digelar dengan tema Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Oleh : Anwar Saragih

(Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Darma Agung Medan)

Rangkaian debat kandidat Pilgubsu yang diselenggarakan KPU Sumut telah usai. Tiga kali pula masyarakat telah menyaksikan calon pemimpinnya beradu argumen terkait visi misi, program dan paparan solusi untuk menyelesaikan ragam permasalahan mendesak 5 tahun mendatang.

Tak hanya itu, jadwal kampanye pun tinggal menghitung hari bahkan hitungan jam sebelum pemilihan. Artinya seluruh warga Sumut yang punya hak pilih sudah hampir punya pilihan yang akan mereka coblos pada hari H di tanggal 27 juni 2018 nanti.

Dua kandidat Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah yang merupakan paslon bernomor urut satu (1) didukung oleh Partai Golkar (memiliki 17 kursi), Partai Gerindra (13 kursi), Partai Hanura (10 kursi), PKS (9 kursi), PAN (6 kursi), Partai Nasdem (5 kursi) hingga Partai Demokrat (14 kursi) membuat total dukungan dukungan Edy-Ijeck mencapai 74 kursi.

Sementara, paslon nomor urut dua (2) Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus  didukung oleh PDI perjuangan yang memiliki 16 kursi dan PPP yang memiliki 4 kursi hingga PKPI dengan 3 kursi, akhirnya memutuskan mendukung pasangan ini pasca pasangan JR Saragih-Ance Selian Gagal maju di Pilgubsu. Total dukungan untuk Djarot-Sihar yaitu 23 kursi.

Sementara PKB yang memiliki 3 kursi menjadi satu-satu partai yang belum menentukan pilihannya hingga hari ini terkait Pilgubsu, apakah ke pasangan Edy-Ijeck atau ke pasangan Djarot-Sihar.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/