32.8 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Usia 55 Tahun, Kakek Ini Sumringah Diangkat jadi PNS

Foto: istimewa Para Honorer Pemko Medan yang diangkat menjadi PNS, menyalami atasannya, pada Pembukaan Diklat Prajabatan CPNS Pemko Medan Gol I dan II, di Medan, Senin (23/2/2015).
Foto: istimewa
Para Honorer Pemko Medan yang diangkat menjadi PNS, menyalami atasannya, pada Pembukaan Diklat Prajabatan CPNS Pemko Medan Gol I dan II, di Medan, Senin (23/2/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Rasa bahagia dan senang terpancar di wajah Suparjo (55), pegawai honorer di Pemerintah Kota Medan sejak 1982 ini. Maklum, ayah dua anak dan beberapa cucu ini akhirnya diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil di Pemko Medan, setelah 33 tahun mengabdi.

Dengan wajah sumringah, pria yang tinggal di kawasan Tembung (Deli Serdang) ini mengaku, awalnya bekerja sebagai honorer di Dinas Bengkel. Setelah Dinas Bengkel dilebur ke Dinas Pekerjaan Umum (PU), ia dipindahkan ke bagian umum.

”Dan sampai saat ini, terus di bagian umum, tepatnya bagian Rumah Tangga bertugas sebagai sopir bus Pemko Medan. Saya biasanya membawa Tim PSMS melakukan pertandingan ke daerah,” cetusnya, saat mengikuti Pendidikan Dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan CPNS Jajaran Pemko Medan Tahun Anggaran 2015 tingkat golongan I dan II, Senin ( 23/2) di Balai Diklat PU Wilayah I Jalan Sakti Lubis Medan.

Suparjo adalah satu dari 120 pegawai honor yang mendapat Diklat dari Pemko Medan. Peserta diklat ini mayoritas berusia senja, yang memiliki masa kerja dari 20 sampai 30 tahun. Meraka adalah pegawai honorer sisa usulan tahun 2005 yang diangkat pada 2010, dan pada 2014 menerima SK CPNS.

“Saya merasa bahagia dan senang tidak terhingga. Tak dapat lagi saya membayangkannya. Hanya ucapan rasa syukur kepada Allah SWT. Saya sudah 33 tahun menjadi honorer. Saya berharap pensiun sebagai PNS, karena masa kerja saya tinggal 3 tahun lagi,” ujar Suparjo usai acara Diklat.

Asisten Administrasi Umum Ikhwan Habibi Daulay SH meminta kepada para peserta diklat agar terus bersemangat melaksanakan tugasnya. ”Jangan pesimis walaupun masa tugas tinggal sedikit lagi. Tetapi bersyukurlah, dan lebih bersemangat lagi tingkatkan kinerja,” katanya.

Diklat berlangsung selama enam hari dimulai 23 sampai 28 Februari 2015, diikuti 120 peserta. (rel/mea)

Foto: istimewa Para Honorer Pemko Medan yang diangkat menjadi PNS, menyalami atasannya, pada Pembukaan Diklat Prajabatan CPNS Pemko Medan Gol I dan II, di Medan, Senin (23/2/2015).
Foto: istimewa
Para Honorer Pemko Medan yang diangkat menjadi PNS, menyalami atasannya, pada Pembukaan Diklat Prajabatan CPNS Pemko Medan Gol I dan II, di Medan, Senin (23/2/2015).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Rasa bahagia dan senang terpancar di wajah Suparjo (55), pegawai honorer di Pemerintah Kota Medan sejak 1982 ini. Maklum, ayah dua anak dan beberapa cucu ini akhirnya diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil di Pemko Medan, setelah 33 tahun mengabdi.

Dengan wajah sumringah, pria yang tinggal di kawasan Tembung (Deli Serdang) ini mengaku, awalnya bekerja sebagai honorer di Dinas Bengkel. Setelah Dinas Bengkel dilebur ke Dinas Pekerjaan Umum (PU), ia dipindahkan ke bagian umum.

”Dan sampai saat ini, terus di bagian umum, tepatnya bagian Rumah Tangga bertugas sebagai sopir bus Pemko Medan. Saya biasanya membawa Tim PSMS melakukan pertandingan ke daerah,” cetusnya, saat mengikuti Pendidikan Dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan CPNS Jajaran Pemko Medan Tahun Anggaran 2015 tingkat golongan I dan II, Senin ( 23/2) di Balai Diklat PU Wilayah I Jalan Sakti Lubis Medan.

Suparjo adalah satu dari 120 pegawai honor yang mendapat Diklat dari Pemko Medan. Peserta diklat ini mayoritas berusia senja, yang memiliki masa kerja dari 20 sampai 30 tahun. Meraka adalah pegawai honorer sisa usulan tahun 2005 yang diangkat pada 2010, dan pada 2014 menerima SK CPNS.

“Saya merasa bahagia dan senang tidak terhingga. Tak dapat lagi saya membayangkannya. Hanya ucapan rasa syukur kepada Allah SWT. Saya sudah 33 tahun menjadi honorer. Saya berharap pensiun sebagai PNS, karena masa kerja saya tinggal 3 tahun lagi,” ujar Suparjo usai acara Diklat.

Asisten Administrasi Umum Ikhwan Habibi Daulay SH meminta kepada para peserta diklat agar terus bersemangat melaksanakan tugasnya. ”Jangan pesimis walaupun masa tugas tinggal sedikit lagi. Tetapi bersyukurlah, dan lebih bersemangat lagi tingkatkan kinerja,” katanya.

Diklat berlangsung selama enam hari dimulai 23 sampai 28 Februari 2015, diikuti 120 peserta. (rel/mea)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/