26.7 C
Medan
Saturday, May 25, 2024

Calon Pembeli SPBU Milik Khaidar Balik Kanan

Foto: Manahan/PM Calon pembeli SPBU milik Khaidar Aswan mengambil foto plang penyitaan yang dipasang Kejatisu, Selasa (28/4).
Foto: Manahan/PM
Calon pembeli SPBU milik Khaidar Aswan mengambil foto plang penyitaan yang dipasang Kejatisu, Selasa (28/4).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebelum disita Kejatisu, ternyata OK Khaidar Aswan sudah berniat menjual Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 14.203.1114 miliknya di Jalan Arteri Bandara Kuala Namu, Desa Telagasari, Kecamatan Tanjung Morawa.

Hal ini terkuak saat wartawan yang meninjau lokasi, Selasa (28/4) sekira pukul 11.00 WIB, tak sengaja bertemu dengan calon pembeli SPBU yang dibuat Khaidar atas nama istrinya, Hj Nurma itu.

Siang itu, SPBU yang terdapat ATM BNI itu masih beroperasi meski Kejatisu telah memasang plang penytitaan. Ketika itu dua pria mengendarai Toyota Kijang Innova BK 1338 IS tiba di depan SPBU. Keduanya pun terlihat mengamati SPBU yang berioperasi 24 jam itu.

Kepada wartawan kedua pria yang enggan menyebutkan jati dirinya mengaku, berencana membeli SPBU. Keduanya mengaku berasal dari Dirgantara, dan diperintahkan bos mereka untuk melihat kondisi SPBU. ”Kami hanya diperintah saja. Katanya SPBU ini mau dijual,” tegas mereka.

Namun melihat plang penyitaan, keduanya mengaku akan melaporkan kepada pimpinan mereka bahwa SPBU itu disita Kejatisu. ”Lokasi SPBUnya bagus karena cuma satu-satunya di sepanjang jalan mengarah ke Bandara Kuala Namu,” aku salah seorang dari kedua pria itu.

Setelah memantau lokasi SPBU dan memfoto plang tanah dan bangunan yang disita, keduanya pun balik kanan alias pulang.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Pemkab Deliserdang, Kamaluddin kepada wartawan mengungkapkan bahwa pihaknya belum mengetahui aset milik Khaidar itu disita oleh Kejatisu. “Tahun 2006 lalu izinnya pertama kali keluar. Di sini juga baru terbentuk tahun 2014 bulan 6 kemarin. Jadi kami tidak tahu persis. Yang pasti itu memang waktu mengurus izinnya atas nama Hj Nurma,” timpal Kamaluddin.

Foto: Manahan/PM Calon pembeli SPBU milik Khaidar Aswan mengambil foto plang penyitaan yang dipasang Kejatisu, Selasa (28/4).
Foto: Manahan/PM
Calon pembeli SPBU milik Khaidar Aswan mengambil foto plang penyitaan yang dipasang Kejatisu, Selasa (28/4).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebelum disita Kejatisu, ternyata OK Khaidar Aswan sudah berniat menjual Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 14.203.1114 miliknya di Jalan Arteri Bandara Kuala Namu, Desa Telagasari, Kecamatan Tanjung Morawa.

Hal ini terkuak saat wartawan yang meninjau lokasi, Selasa (28/4) sekira pukul 11.00 WIB, tak sengaja bertemu dengan calon pembeli SPBU yang dibuat Khaidar atas nama istrinya, Hj Nurma itu.

Siang itu, SPBU yang terdapat ATM BNI itu masih beroperasi meski Kejatisu telah memasang plang penytitaan. Ketika itu dua pria mengendarai Toyota Kijang Innova BK 1338 IS tiba di depan SPBU. Keduanya pun terlihat mengamati SPBU yang berioperasi 24 jam itu.

Kepada wartawan kedua pria yang enggan menyebutkan jati dirinya mengaku, berencana membeli SPBU. Keduanya mengaku berasal dari Dirgantara, dan diperintahkan bos mereka untuk melihat kondisi SPBU. ”Kami hanya diperintah saja. Katanya SPBU ini mau dijual,” tegas mereka.

Namun melihat plang penyitaan, keduanya mengaku akan melaporkan kepada pimpinan mereka bahwa SPBU itu disita Kejatisu. ”Lokasi SPBUnya bagus karena cuma satu-satunya di sepanjang jalan mengarah ke Bandara Kuala Namu,” aku salah seorang dari kedua pria itu.

Setelah memantau lokasi SPBU dan memfoto plang tanah dan bangunan yang disita, keduanya pun balik kanan alias pulang.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Pemkab Deliserdang, Kamaluddin kepada wartawan mengungkapkan bahwa pihaknya belum mengetahui aset milik Khaidar itu disita oleh Kejatisu. “Tahun 2006 lalu izinnya pertama kali keluar. Di sini juga baru terbentuk tahun 2014 bulan 6 kemarin. Jadi kami tidak tahu persis. Yang pasti itu memang waktu mengurus izinnya atas nama Hj Nurma,” timpal Kamaluddin.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/