Pria Ini Ajak Cewek ke Hotel, Trus Diam-diam Kabur Bawa Harta si Cewek

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Aksi kejahatan melalui jejaring sosial facebook kembali terjadi. Usai mendapat layanan seks di sebuah hotel, pelaku menguras harta korbannya.

Hal itulah yang dilakoni YPP (27). Bermodal wajah tampan, pria warga Jalan Panglima Denai, Kecamatan Medan Denai inipun berhasil mengencani dan menguras harta cewek-cewek yang dikenalnya di Facebook. Namun kemarin, aksi YPP tak berjalan mulus dan harus berurusan dengan petugas Reskrim Polresta Medan.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono, pelaku melakoni aksi bermula dari perkenalan YPP dengan korbannya YAP di jejaring sosial Facebook. Bermodal sering chatting, YPP pun berpura-pura membantu korban untuk dicarikan kamar kos-kosan.

Mendapat tawaran itu, YAP dan YPP pun kopi darat. YPP pun mengajak korbannya keliling kota Medan untuk mencari kamar kos. Namun karena tak dapat juga, YPP pun menjalankan niat jahatnya.

Dengan bujuk rayu, YAP pun diajak untuk menginap di hotel. Agar korbannya mengamini, YPP pun menjanjikan akan dibayar sebesar Rp2 juta. “Selanjutnya, YPP pun mengencani YAP di salah satu hotel di Padangbulan,” ungkap Aldi.

Namun, kata Aldi, usai keduanya bersetubuh. YAP masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. “Kondisi itupun langsung dimanfaatkan pelaku mengambil harta korban,” tandasnya.

Berhasil menjarah harta benda korbannya, YPP pun meninggalkan hotel. YAP yang selesai mandi, terkejut ketika melihat YPP tak lagi di kamar. Bahkan Hp, uang sebesar Rp2 juta berikut kartu ATM miliknya sudah dibawa kabur pria yang dikenalnya lewat facebook itu.

Merasa dikerjai YPP, wanita yang menetap di Jalan Perjuangan, Medan Sunggal ini membuat laporan ke polisi. “Pelaku berhasil kita tangkap setelah mengetahui ciri-ciri dan mobil yang digunakannya. Saat hendak ditangkap, pelaku berusaha kabur hingga ban mobilnya kita tembak,” beber Aldi.

Hasil pemeriksaan, kata Aldi, selain mengerjai YAP. YPP mengaku telah 5 kali melakukan hal serupa pada korban-korbannya. Salah satu korbannya pun berhasil dikerjainya di sebuah wisma Jalan Selat Panjang, serta di hotel S di Jalan
HM Yamin. “Diimbau agar para wanita tidak langsung percaya dengan kenalannya melalui dunia maya,” saran Aldi. (riz/han)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Aksi kejahatan melalui jejaring sosial facebook kembali terjadi. Usai mendapat layanan seks di sebuah hotel, pelaku menguras harta korbannya.

Hal itulah yang dilakoni YPP (27). Bermodal wajah tampan, pria warga Jalan Panglima Denai, Kecamatan Medan Denai inipun berhasil mengencani dan menguras harta cewek-cewek yang dikenalnya di Facebook. Namun kemarin, aksi YPP tak berjalan mulus dan harus berurusan dengan petugas Reskrim Polresta Medan.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono, pelaku melakoni aksi bermula dari perkenalan YPP dengan korbannya YAP di jejaring sosial Facebook. Bermodal sering chatting, YPP pun berpura-pura membantu korban untuk dicarikan kamar kos-kosan.

Mendapat tawaran itu, YAP dan YPP pun kopi darat. YPP pun mengajak korbannya keliling kota Medan untuk mencari kamar kos. Namun karena tak dapat juga, YPP pun menjalankan niat jahatnya.

Dengan bujuk rayu, YAP pun diajak untuk menginap di hotel. Agar korbannya mengamini, YPP pun menjanjikan akan dibayar sebesar Rp2 juta. “Selanjutnya, YPP pun mengencani YAP di salah satu hotel di Padangbulan,” ungkap Aldi.

Namun, kata Aldi, usai keduanya bersetubuh. YAP masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. “Kondisi itupun langsung dimanfaatkan pelaku mengambil harta korban,” tandasnya.

Berhasil menjarah harta benda korbannya, YPP pun meninggalkan hotel. YAP yang selesai mandi, terkejut ketika melihat YPP tak lagi di kamar. Bahkan Hp, uang sebesar Rp2 juta berikut kartu ATM miliknya sudah dibawa kabur pria yang dikenalnya lewat facebook itu.

Merasa dikerjai YPP, wanita yang menetap di Jalan Perjuangan, Medan Sunggal ini membuat laporan ke polisi. “Pelaku berhasil kita tangkap setelah mengetahui ciri-ciri dan mobil yang digunakannya. Saat hendak ditangkap, pelaku berusaha kabur hingga ban mobilnya kita tembak,” beber Aldi.

Hasil pemeriksaan, kata Aldi, selain mengerjai YAP. YPP mengaku telah 5 kali melakukan hal serupa pada korban-korbannya. Salah satu korbannya pun berhasil dikerjainya di sebuah wisma Jalan Selat Panjang, serta di hotel S di Jalan
HM Yamin. “Diimbau agar para wanita tidak langsung percaya dengan kenalannya melalui dunia maya,” saran Aldi. (riz/han)