31.8 C
Medan
Wednesday, May 8, 2024

Alamakk… Tangga Manual Hantam Pesawat Sriwijaya Air

Sriwijaya Air-Ilustrasi
Sriwijaya Air-Ilustrasi

KUALANAMU, SUMUTPOS.CO – Tangga manual untuk menurunkan penumpang, mendadak menghantam bagian sayap belakang pesawat Sriwijaya Air rute penerbangan Kualanamu-Cengkareng, Sabtu (6/8) malam. Akibatnya, pesawat tipe B 737-500 dengan registrasi PK CMO dari yang terbang Jakarta ini, batal angkut kembali penumpang.

Manager Humas dan Protokoler PT Angkasa Pura II Cabang Kualanamu, Wisnu Budi Setianto menyatakan, insiden terjadi bermula saat tangga manual yang ditarik mobil Baggage Towing Tractor (BTT) untuk penumpang turun ini, diletakkan di pintu belakang. Tangga manual pun diletakkan di pintu belakang.

Mobil BTT pun bergerak meninggalkan tangga manual. Namun, karena tuas yang menyambungkan tangga manual, menyeret hingga menimpa sayap belakang pesawat.

Akibat insiden ini , pesawat dengan nomor penerbangan SJ 017 ini, tak diizinkan terbang oleh pihak Otoritas Bandara Wilayah II Medan. “Penumpang diturunkan dari pintu depan dengan tangga manual lainnya. Pesawat tidak diizinkan terbang (grounded) oleh pihak Otoritas Bandara agar dilakukan investigasi terkait insiden kejadian tersebut. Seharusnya pesawat Sriwijaya Air tersebut terbang ke Jakarta malam itu juga, namun akibat insiden tersebut jadwal penerbangan dibatalkan,” jelas Wisnu.

Untuk para penumpang, menurut Wisnu, maskapai telah memberikan penginapan kepada 160 penumpang di hotel yang disediakan. “Diinapkan di Hotel Polonia, Hotel Miyana dan hotel Danau Toba,” tambah Wisnu.

Tepat pukul 02.00 WIB, Minggu (7/8), tangga manual yang menimpa pesawat baru dapat dievakuasi. Selanjutnya, pesawat bertolak ke Bandara Soekarno-Hatta, pukul 13.00 WIB. “Para penumpang Sriwijaya Air yang mengalami insiden ditimpa tangga manual, sudah diberangkatkan jam 13.00 Wib ke Bandara Soekarno-Hatta dengan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 011,” kata Wisnu.

Sriwijaya Air-Ilustrasi
Sriwijaya Air-Ilustrasi

KUALANAMU, SUMUTPOS.CO – Tangga manual untuk menurunkan penumpang, mendadak menghantam bagian sayap belakang pesawat Sriwijaya Air rute penerbangan Kualanamu-Cengkareng, Sabtu (6/8) malam. Akibatnya, pesawat tipe B 737-500 dengan registrasi PK CMO dari yang terbang Jakarta ini, batal angkut kembali penumpang.

Manager Humas dan Protokoler PT Angkasa Pura II Cabang Kualanamu, Wisnu Budi Setianto menyatakan, insiden terjadi bermula saat tangga manual yang ditarik mobil Baggage Towing Tractor (BTT) untuk penumpang turun ini, diletakkan di pintu belakang. Tangga manual pun diletakkan di pintu belakang.

Mobil BTT pun bergerak meninggalkan tangga manual. Namun, karena tuas yang menyambungkan tangga manual, menyeret hingga menimpa sayap belakang pesawat.

Akibat insiden ini , pesawat dengan nomor penerbangan SJ 017 ini, tak diizinkan terbang oleh pihak Otoritas Bandara Wilayah II Medan. “Penumpang diturunkan dari pintu depan dengan tangga manual lainnya. Pesawat tidak diizinkan terbang (grounded) oleh pihak Otoritas Bandara agar dilakukan investigasi terkait insiden kejadian tersebut. Seharusnya pesawat Sriwijaya Air tersebut terbang ke Jakarta malam itu juga, namun akibat insiden tersebut jadwal penerbangan dibatalkan,” jelas Wisnu.

Untuk para penumpang, menurut Wisnu, maskapai telah memberikan penginapan kepada 160 penumpang di hotel yang disediakan. “Diinapkan di Hotel Polonia, Hotel Miyana dan hotel Danau Toba,” tambah Wisnu.

Tepat pukul 02.00 WIB, Minggu (7/8), tangga manual yang menimpa pesawat baru dapat dievakuasi. Selanjutnya, pesawat bertolak ke Bandara Soekarno-Hatta, pukul 13.00 WIB. “Para penumpang Sriwijaya Air yang mengalami insiden ditimpa tangga manual, sudah diberangkatkan jam 13.00 Wib ke Bandara Soekarno-Hatta dengan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 011,” kata Wisnu.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/