26.7 C
Medan
Sunday, May 19, 2024

Alamakk… Tangga Manual Hantam Pesawat Sriwijaya Air

Sementara, insiden terus hantam maskapai Sriwijaya Air. Bak jatuh ketimpa tangga. Pasalnya, Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 889, rute penerbangan Silangit-Jakarta yang angkut 115 penumpang, terpaksa mendarat di Kualanamu.

Disebut, 30 menit usai meninggalkan landasan pacu Silangit, kabid pesawat mengalami tenaga, yang merupakan alat yang digunakan untuk memompa udara bertekanan (oksigen) kedalam pesawat mengalami kerusakan. Alhasil, pilot memutuskan mendarat di Bandara Kualanamu.

Manager Airporty Duty KNIA, Indra Lubis menyebut, Sriwijaya Air mendarat darurat di Kualanamu pada Sabtu (6/8) pukul 11.54 WIB. Keseluruhan penumpang diturunkan dari pesawat dan menunggu di gate 7 terminal kedatangan domestik Bandara Kualanamu.

Hingga malam hari, pesawat Sriwijaya Air itu mengalami perbaikan. Mereka pun terbang dari Kualanamu. Namun, sambung Indra, tak lama di udara, pesawat itu mengalami RTB atau kembali mendarat di Kualanamu, dengan masalah yang sama. “Pesawat Sriwijaya Air, dua kali RTB ke Bandara Kualanamu. Pertama jam 11.54 WIB dan yang kedua jam 22.15 WIB” ujar Indra Lubis.

Akibat ini, para penumpang memilihkan refund atau meminta uang tiket kembali dan mengalihkan penerbangannya. Sisanya, sebanyak 79 penumpang diinapkan ke hotel oleh pihak maskapai Sriwijaya Air yang menunggu keberangkatan berikutny.

“Koordinasi dengan pihak Sriwijaya Air jika penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 889 sudah diberangkatkan dengan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 011 digabungkan dengan penumpang SJ 017 yang bermasalah kemarin. Berangkat ke Jakarta sekira pukul 13.00 WIB,” tandas Indra. (ted)

Sementara, insiden terus hantam maskapai Sriwijaya Air. Bak jatuh ketimpa tangga. Pasalnya, Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 889, rute penerbangan Silangit-Jakarta yang angkut 115 penumpang, terpaksa mendarat di Kualanamu.

Disebut, 30 menit usai meninggalkan landasan pacu Silangit, kabid pesawat mengalami tenaga, yang merupakan alat yang digunakan untuk memompa udara bertekanan (oksigen) kedalam pesawat mengalami kerusakan. Alhasil, pilot memutuskan mendarat di Bandara Kualanamu.

Manager Airporty Duty KNIA, Indra Lubis menyebut, Sriwijaya Air mendarat darurat di Kualanamu pada Sabtu (6/8) pukul 11.54 WIB. Keseluruhan penumpang diturunkan dari pesawat dan menunggu di gate 7 terminal kedatangan domestik Bandara Kualanamu.

Hingga malam hari, pesawat Sriwijaya Air itu mengalami perbaikan. Mereka pun terbang dari Kualanamu. Namun, sambung Indra, tak lama di udara, pesawat itu mengalami RTB atau kembali mendarat di Kualanamu, dengan masalah yang sama. “Pesawat Sriwijaya Air, dua kali RTB ke Bandara Kualanamu. Pertama jam 11.54 WIB dan yang kedua jam 22.15 WIB” ujar Indra Lubis.

Akibat ini, para penumpang memilihkan refund atau meminta uang tiket kembali dan mengalihkan penerbangannya. Sisanya, sebanyak 79 penumpang diinapkan ke hotel oleh pihak maskapai Sriwijaya Air yang menunggu keberangkatan berikutny.

“Koordinasi dengan pihak Sriwijaya Air jika penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 889 sudah diberangkatkan dengan pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 011 digabungkan dengan penumpang SJ 017 yang bermasalah kemarin. Berangkat ke Jakarta sekira pukul 13.00 WIB,” tandas Indra. (ted)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/