26.7 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

Besok, Sumut Punya Gubernur Baru

Foto: Triadi Wibowo/Sumut Pos
BERBINCANG: Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah saat berbincang pada kunjungan ke Graha Pena Medan, belum lama ini.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Besok, Rabu (5/9), Provinsi Sumatera Utara akan memiliki gubernur baru. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bakal melantik Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck), menjadi Gubsu dan Wagubsu, di di Istana Negara. Bersama Edy-Ijeck, Presiden juga melantik 8 pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih lainnya, hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018.

“Info sementara begitu. Sembilan gubernur direncanakan dilantik serentak tahap I, tanggal 5 September 2018. Hari ini rapat finalisasi antara Kemendagri dan Kemensesneg soal kepastian jadwal dimaksud,” ujar Kepala Pusat dan Penerangan Kemendagri Bahtiar saat dikonfirmasi, Senin (3/9).

Bahtiar menyebut, adapun sembilan  gubernur dan wakil gubernur terpilih yang akan dilantik tersebut yakni; Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Papua, Jawa Barat, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah dan Bali. “Sumut termasuk dari sembilan provinsi yang akan dilantik kepala daerahnya hasil Pilkada serentak 2018,” ungkapnya.

Penjabat Gubernur Sumut, Eko Subowo yang dikonfirmasi ihwal jadwal pelantikan Gubsu dan Wagubsu terpilih Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah, membenarkan bahwa pada 5 September akan dilangsungkan di Istana Negara bersama delapan kepala daerah lainnya. “Rencananya insya Allah kalau tidak ada halangan, 9 gubernur hasil Pilkada serentak 2018 akan dilantik di Istana Negara, Rabu 5 September besok, termasuk Sumut. Hari ini sedang dirapatkan persiapannya di Sekretariat Negara,” katanya di Kantor Gubsu, kemarin.

Pelantikan sembilan gubernur tersebut, kata Eko, karena sudah tidak ada persoalan sengketa pemilihan dan memang sudah masuk akhir masa jabatan (AMJ). “Persiapan berikutnya kita menunggu info atas rapat hari ini di Sesneg,” ujarnya.

Terkait pelantikan itu, Pemprovsu langsung menggelar rapat koordinasi persiapan penyambutan gubernur dan wakil gubernur baru.

Diakuinya, akan ada persiapan penyambutan untuk Edy-Ijeck di Kantor Gubernur Sumut nantinya. Selain itu akan ada agenda perkenalan dengan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprovsu. “Juga perkenalan dengan unsur Forkompinda Sumut, serah terima jabatan dan pidato Gubsu-Wagubsu terpilih di DPRD Sumut. Rencana itu minggu depan,” katanya.

Namun secara definitif, sambung Eko, gubernur terpilih sudah aktif bertugas sejak dilantik presiden. “Secara de jure, saya juga tidak bisa menandatangani surat-surat setelah 5 September,” katanya.

Ia menambahkan, ada kesan tersendiri baginya selama diamanahkan menjalankan roda pemerintahan di Sumut. Menurutnya dengan kamejemukan suku, agama, ras dan antargolongan yang dimiliki Sumut, tidak menghilangkan sikap ramah dan santun warganya. “Walaupun warga Sumut hidup dalam bingkai heterogen, tetap bersatu padu membangun kebersamaan dan kesejahteraan,” ujarnya.

 

Disambut Tarian Melayu

Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck) bakal disambut dengan tarian Melayu usai pelantikan di Istana Negara. Hal ini sesuai rencana agenda persiapan Sekretariat Daerah Provinsi Sumut menyambut pimpinan baru mereka. “Selain rapat-rapat koordinasi, kita menyiapkan acara penyambutan kedatangan Gubsu-Wagubsu terpilih usai pelantikan Bandara Kualanamu.  Rencana akan kita sambut dengan tarian Melayu dan lanjut penyambutan di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan dengan acara adat pada Kamis (6/9),” ujar Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas Sitorus.

Dirinya juga mengaku sudah mengetahui kabar pelantikan ini melalui layanan WhatsApp dari Asespri Presiden. “Dalam pesan yang dilaporkan Asespri presiden, informasi dari protokol Istana bahwa sesuai arahan Presiden pada Rabu (5/9) pukul 10.00 WIB akan dilaksanakan upacara pelantikan 9 gubernur, diawali dengan penyerahan petikan Keppres di Istana Merdeka pukul 09.30 WIB dan diikuti prosesi arak-arakan dari Istana Merdeka ke Istana Negara,” katanya.

Kata Ilyas, sesuai arahan Kasetpres, rakor persiapan dilaksanakan Senin kemarin pukul 15.00 WIB. “Begitupun kami di sini yang juga melaksanakan rapat koordinasi persiapan pelantikan Gubsu-Wagubsu terpilih, sembari menunggu hasil rakor dan radiogram dari Mendagri sore ini,” imbuhnya. (prn)

Foto: Triadi Wibowo/Sumut Pos
BERBINCANG: Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah saat berbincang pada kunjungan ke Graha Pena Medan, belum lama ini.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Besok, Rabu (5/9), Provinsi Sumatera Utara akan memiliki gubernur baru. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bakal melantik Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck), menjadi Gubsu dan Wagubsu, di di Istana Negara. Bersama Edy-Ijeck, Presiden juga melantik 8 pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih lainnya, hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018.

“Info sementara begitu. Sembilan gubernur direncanakan dilantik serentak tahap I, tanggal 5 September 2018. Hari ini rapat finalisasi antara Kemendagri dan Kemensesneg soal kepastian jadwal dimaksud,” ujar Kepala Pusat dan Penerangan Kemendagri Bahtiar saat dikonfirmasi, Senin (3/9).

Bahtiar menyebut, adapun sembilan  gubernur dan wakil gubernur terpilih yang akan dilantik tersebut yakni; Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Papua, Jawa Barat, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, Jawa Tengah dan Bali. “Sumut termasuk dari sembilan provinsi yang akan dilantik kepala daerahnya hasil Pilkada serentak 2018,” ungkapnya.

Penjabat Gubernur Sumut, Eko Subowo yang dikonfirmasi ihwal jadwal pelantikan Gubsu dan Wagubsu terpilih Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah, membenarkan bahwa pada 5 September akan dilangsungkan di Istana Negara bersama delapan kepala daerah lainnya. “Rencananya insya Allah kalau tidak ada halangan, 9 gubernur hasil Pilkada serentak 2018 akan dilantik di Istana Negara, Rabu 5 September besok, termasuk Sumut. Hari ini sedang dirapatkan persiapannya di Sekretariat Negara,” katanya di Kantor Gubsu, kemarin.

Pelantikan sembilan gubernur tersebut, kata Eko, karena sudah tidak ada persoalan sengketa pemilihan dan memang sudah masuk akhir masa jabatan (AMJ). “Persiapan berikutnya kita menunggu info atas rapat hari ini di Sesneg,” ujarnya.

Terkait pelantikan itu, Pemprovsu langsung menggelar rapat koordinasi persiapan penyambutan gubernur dan wakil gubernur baru.

Diakuinya, akan ada persiapan penyambutan untuk Edy-Ijeck di Kantor Gubernur Sumut nantinya. Selain itu akan ada agenda perkenalan dengan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprovsu. “Juga perkenalan dengan unsur Forkompinda Sumut, serah terima jabatan dan pidato Gubsu-Wagubsu terpilih di DPRD Sumut. Rencana itu minggu depan,” katanya.

Namun secara definitif, sambung Eko, gubernur terpilih sudah aktif bertugas sejak dilantik presiden. “Secara de jure, saya juga tidak bisa menandatangani surat-surat setelah 5 September,” katanya.

Ia menambahkan, ada kesan tersendiri baginya selama diamanahkan menjalankan roda pemerintahan di Sumut. Menurutnya dengan kamejemukan suku, agama, ras dan antargolongan yang dimiliki Sumut, tidak menghilangkan sikap ramah dan santun warganya. “Walaupun warga Sumut hidup dalam bingkai heterogen, tetap bersatu padu membangun kebersamaan dan kesejahteraan,” ujarnya.

 

Disambut Tarian Melayu

Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck) bakal disambut dengan tarian Melayu usai pelantikan di Istana Negara. Hal ini sesuai rencana agenda persiapan Sekretariat Daerah Provinsi Sumut menyambut pimpinan baru mereka. “Selain rapat-rapat koordinasi, kita menyiapkan acara penyambutan kedatangan Gubsu-Wagubsu terpilih usai pelantikan Bandara Kualanamu.  Rencana akan kita sambut dengan tarian Melayu dan lanjut penyambutan di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan dengan acara adat pada Kamis (6/9),” ujar Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas Sitorus.

Dirinya juga mengaku sudah mengetahui kabar pelantikan ini melalui layanan WhatsApp dari Asespri Presiden. “Dalam pesan yang dilaporkan Asespri presiden, informasi dari protokol Istana bahwa sesuai arahan Presiden pada Rabu (5/9) pukul 10.00 WIB akan dilaksanakan upacara pelantikan 9 gubernur, diawali dengan penyerahan petikan Keppres di Istana Merdeka pukul 09.30 WIB dan diikuti prosesi arak-arakan dari Istana Merdeka ke Istana Negara,” katanya.

Kata Ilyas, sesuai arahan Kasetpres, rakor persiapan dilaksanakan Senin kemarin pukul 15.00 WIB. “Begitupun kami di sini yang juga melaksanakan rapat koordinasi persiapan pelantikan Gubsu-Wagubsu terpilih, sembari menunggu hasil rakor dan radiogram dari Mendagri sore ini,” imbuhnya. (prn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/