27.8 C
Medan
Tuesday, May 28, 2024

Pengusaha Dimudahkan Ikuti Program Tebusan Tax Amanesty

Hingga kemarin, tuturnya, nilai tebusan untuk tax amnesty sudah mencapai lebih dari Rp 33 triliun. “Dan sudah mengangkut mungkin lebih dari 90 ribu orang yang ikut tax amnesty,” lanjut mantan pengusaha meubel itu. hasil riset salah satu bank menyatakan bahwa capaian tax amnesty Indonesia salah satu yang tersukses di dunia.

Usai pertemuan tertutup selama sekitar tiga jam, Agustinus menuturkan bahwa para ekonom dimintai pendapat mengenai bagaimana agar pertumbuhan ekonomi In donesia bisa lebih cepat. Yang menjadi contoh adalah India yang mampu memacu pertumbuhan hingag 7 persen per tahun.

Disinggung apakah tax amnesty bisa menyelamatkan APBN, dia tidak menjawab secara lugas. “Pasti membantu. Dari target yang ditetapkan itu nampaknya tidak bisa tercapai, tapi ada kemajuan yang berarti,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, tuturnya, dibicarakan mengenai upaya memaksimalkan tax amnesty agar minat para pengusaha untuk ikut semakin tumbuh. Tidak perlu terganggu oleh target. Misalnya, bagaimana cara memperpanjang masa tebusan yang pertama tanpa harus melanggar UU.

Salah satu yang diusulkan para ekonom adalah memisahkan deklarasi dengan pembayaran tebusan. “Misalnya pendaftaran dilakukan pada periode ini tetapi eksekusinya, realisasinya bisa diperpanjang sampai periode berikutnya,” tutur Agustinus.

Caranya, pengusaha bsa mendeklarasikan hartanya hingga akhir September tanpa harus mengeksekusi tebusan. Tebusan dan urusan administrasi lainnya bisa disusulkan di periode berikutnya. Dengan demikian, dia tetap akan tercatat mengikuti periode tebusan pertama dan tidak perlu membayar tebusan lebih banyak. Sebab, bila diperpanjang begitu saja, maka bisa melanggar UU. Sebab, UU Tax Amnesty membatasi masa tebusan pertama hanya sampai akhir September 2016. Yang terpenting, masa tebusan September bisa dimaksimalkan. Pada periode pertama, tebusannya terbilang rendah, hanya dua persen. Sedangkan pada periode berikutnya akan naik lagi. (byu/jpg/ril)

Hingga kemarin, tuturnya, nilai tebusan untuk tax amnesty sudah mencapai lebih dari Rp 33 triliun. “Dan sudah mengangkut mungkin lebih dari 90 ribu orang yang ikut tax amnesty,” lanjut mantan pengusaha meubel itu. hasil riset salah satu bank menyatakan bahwa capaian tax amnesty Indonesia salah satu yang tersukses di dunia.

Usai pertemuan tertutup selama sekitar tiga jam, Agustinus menuturkan bahwa para ekonom dimintai pendapat mengenai bagaimana agar pertumbuhan ekonomi In donesia bisa lebih cepat. Yang menjadi contoh adalah India yang mampu memacu pertumbuhan hingag 7 persen per tahun.

Disinggung apakah tax amnesty bisa menyelamatkan APBN, dia tidak menjawab secara lugas. “Pasti membantu. Dari target yang ditetapkan itu nampaknya tidak bisa tercapai, tapi ada kemajuan yang berarti,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, tuturnya, dibicarakan mengenai upaya memaksimalkan tax amnesty agar minat para pengusaha untuk ikut semakin tumbuh. Tidak perlu terganggu oleh target. Misalnya, bagaimana cara memperpanjang masa tebusan yang pertama tanpa harus melanggar UU.

Salah satu yang diusulkan para ekonom adalah memisahkan deklarasi dengan pembayaran tebusan. “Misalnya pendaftaran dilakukan pada periode ini tetapi eksekusinya, realisasinya bisa diperpanjang sampai periode berikutnya,” tutur Agustinus.

Caranya, pengusaha bsa mendeklarasikan hartanya hingga akhir September tanpa harus mengeksekusi tebusan. Tebusan dan urusan administrasi lainnya bisa disusulkan di periode berikutnya. Dengan demikian, dia tetap akan tercatat mengikuti periode tebusan pertama dan tidak perlu membayar tebusan lebih banyak. Sebab, bila diperpanjang begitu saja, maka bisa melanggar UU. Sebab, UU Tax Amnesty membatasi masa tebusan pertama hanya sampai akhir September 2016. Yang terpenting, masa tebusan September bisa dimaksimalkan. Pada periode pertama, tebusannya terbilang rendah, hanya dua persen. Sedangkan pada periode berikutnya akan naik lagi. (byu/jpg/ril)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/