29 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Banyak Jebakan, Titi Pahlawan Dikeringkan

Foto: Humas Pemko Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S Msi, meninjau genangan air di Medan Labuhan, Kota Medan, Senin (26/9/2016).
Foto: Humas Pemko
Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S Msi, meninjau genangan air di Medan Labuhan, Kota Medan, Senin (26/9/2016).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mengatasi banjir di Medan Utara, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meninjau cekungan yang terus tergenang air di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Senin (26/9). Cekungan ini sangat mengganggu kelancaran arus lalu-lintas, sebab setiap kendaraan bermotor yang melintas harus pelan dan berhati-hati agar tidak teperosok dalam lubang tertutup air.

Eldin sangat prihatin dengan kondisi Jalan Titi Pahlawan. Sudah bertahun-tahun jalan itu rusak namun belum juga dilakukan perbaikan. Meski berada di wilayah Kota Medan, tapi Jalan Titi Pahlawan milik Provinsi Sumatera Utara sehingga Pemko Medan tak bisa melakukan perbaikan karena akan terjadi tumpang-tindih anggaran.

Meski demikian Eldin tidak tinggal diam, sebab mayoritas yang menggunakan jalan itu merupakan warga Kota Medan. Di samping itu keberadaan jalan sangat vital karena menghubunkgan Kecamatan Medan Marelan dengan Kecamatan Medan Labuhan. Sebagai salah satu solusi yang diambil, Eldin pun memerintahkan Kadis Bina Marga Kota Medan Khairul Syahnan, segera mengeringkan cekungan yang tergenang air tersebut.

Instruksi ini langsung ditindaklanjuti. Dalam beberapa hari belakangan ini, Dinas Bina Marga melakukan penyedotan air dengan menggunakan mesin pompa. Air hasil sedotan ini selanjutnya dialirkan menuju Sungai Deli dengan menggunakan dua selang besar. Berhubung saat ini musim penghujan dan cuaca ekstrem, penyedotan yang dilakukan belum memberikan hasil maksimal.

Guna mendukung penyedotan, Eldin juga minta Dinas Bina Marga melakukan pengorekan drainase agar air dapat mengalir. Diharapkan agar Dinas Bina Marga bekerja esktra keras agar cekungan yang digenangi air tersebut secepatnya kering. Sebab, Dinas Bina Marga Provinsi Sumut segera memperbaiki Jalan Titi Pahlawan, termasuk drainasenya.

“Mudah-mudahan penyedotan yang kita lakukan ini berhasil, semoga nanti malam sudah kering dan tidak ada hujan. Insya Allah pihak provinsi akan memulai perbaikan Jalan Titri Pahlawan ini mulai besok (hari ini), termasuk drainase dan pintu airnya. Sebab, semua pengerjaan ini dilakukan pihak provinsi dan kontrak pengerjaannya juga sudah ditandatangani,” kata Eldin.

Usai Pemprovsu memperbaiki Jalan Titi Pahlawan beserta drainase dan pintu airnya, Pemko Medan melalui Dinas Bina Marga Kota Medan akan membuat sumur pompa. Apabila jalan tergenang ketika hujan deras turun, sumur pompa akan menyedot air dan mengalirkannya ke Sungai Deli sehingga Jalan Titi Pahlawan tidak tergenang air seperti yang selama ini terjadi. Eldin menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk melakukan pengerukan Sungai Deli yang lokasinya berdekatan dengan Jalan Titi Pahlawan. Dengan pengorekan yang dilakukan diharapkan dapat membuat daya tampung Sungai Deli semakin lebih besar lagi.

Foto: Humas Pemko Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S Msi, meninjau genangan air di Medan Labuhan, Kota Medan, Senin (26/9/2016).
Foto: Humas Pemko
Walikota Medan, Drs HT Dzulmi Eldin S Msi, meninjau genangan air di Medan Labuhan, Kota Medan, Senin (26/9/2016).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mengatasi banjir di Medan Utara, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meninjau cekungan yang terus tergenang air di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Senin (26/9). Cekungan ini sangat mengganggu kelancaran arus lalu-lintas, sebab setiap kendaraan bermotor yang melintas harus pelan dan berhati-hati agar tidak teperosok dalam lubang tertutup air.

Eldin sangat prihatin dengan kondisi Jalan Titi Pahlawan. Sudah bertahun-tahun jalan itu rusak namun belum juga dilakukan perbaikan. Meski berada di wilayah Kota Medan, tapi Jalan Titi Pahlawan milik Provinsi Sumatera Utara sehingga Pemko Medan tak bisa melakukan perbaikan karena akan terjadi tumpang-tindih anggaran.

Meski demikian Eldin tidak tinggal diam, sebab mayoritas yang menggunakan jalan itu merupakan warga Kota Medan. Di samping itu keberadaan jalan sangat vital karena menghubunkgan Kecamatan Medan Marelan dengan Kecamatan Medan Labuhan. Sebagai salah satu solusi yang diambil, Eldin pun memerintahkan Kadis Bina Marga Kota Medan Khairul Syahnan, segera mengeringkan cekungan yang tergenang air tersebut.

Instruksi ini langsung ditindaklanjuti. Dalam beberapa hari belakangan ini, Dinas Bina Marga melakukan penyedotan air dengan menggunakan mesin pompa. Air hasil sedotan ini selanjutnya dialirkan menuju Sungai Deli dengan menggunakan dua selang besar. Berhubung saat ini musim penghujan dan cuaca ekstrem, penyedotan yang dilakukan belum memberikan hasil maksimal.

Guna mendukung penyedotan, Eldin juga minta Dinas Bina Marga melakukan pengorekan drainase agar air dapat mengalir. Diharapkan agar Dinas Bina Marga bekerja esktra keras agar cekungan yang digenangi air tersebut secepatnya kering. Sebab, Dinas Bina Marga Provinsi Sumut segera memperbaiki Jalan Titi Pahlawan, termasuk drainasenya.

“Mudah-mudahan penyedotan yang kita lakukan ini berhasil, semoga nanti malam sudah kering dan tidak ada hujan. Insya Allah pihak provinsi akan memulai perbaikan Jalan Titri Pahlawan ini mulai besok (hari ini), termasuk drainase dan pintu airnya. Sebab, semua pengerjaan ini dilakukan pihak provinsi dan kontrak pengerjaannya juga sudah ditandatangani,” kata Eldin.

Usai Pemprovsu memperbaiki Jalan Titi Pahlawan beserta drainase dan pintu airnya, Pemko Medan melalui Dinas Bina Marga Kota Medan akan membuat sumur pompa. Apabila jalan tergenang ketika hujan deras turun, sumur pompa akan menyedot air dan mengalirkannya ke Sungai Deli sehingga Jalan Titi Pahlawan tidak tergenang air seperti yang selama ini terjadi. Eldin menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk melakukan pengerukan Sungai Deli yang lokasinya berdekatan dengan Jalan Titi Pahlawan. Dengan pengorekan yang dilakukan diharapkan dapat membuat daya tampung Sungai Deli semakin lebih besar lagi.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/