30.6 C
Medan
Monday, May 27, 2024

Beginilah Kronologis saat Jessica Meracuni Mirna

Sesampainya di meja nomor 54, Jessica langsung meletakkan tiga paper bag. Ia lantas pergi ke bar untuk memesan minuman. Pesanannya adalah VIC untuk Mirna dan dua cocktail, yaitu Old Fashion dan Sazerac. Setelah selesai memesan tiga minuman itu Jessica langsung membayarnya.

Pukul 16.24 WIB, Agus Triono selaku pramusaji mengantarkan pesanan VIC dan menyajikannya tepat di depan terdakwa. Tidak lama kemudian Marlon Alex Napitupulu selaku pramusaji mengantarkan dua minuman cocktail Old Fashion dan Sazerac.

Namun, pukul 16.28, Jessica berpindah posisi duduk ke tengah sofa. Ia meletakkan gelas berisi VIC di sebelah kanannya kemudian menyusun tiga paper bag di atas meja sedemikian rupa. Mengacu pada surat dakwaan, paper bag itu juga untuk menghalangi pandangan orang sekitar agar perbuatannya menuangkan sianida ke dalam kopi untuk Mirna tak terlihat.

Menurut JPU, Jessica menuangkan natrium sianida (NaCN) ke kopi untuk Mirna sekitar pukul 16.30 -16.45 WIB. “Setelah selesai memasukkan racun sianida ke dalam gelas VIC dan meletakannya di tengah meja 54, terdakwa memindahkan tiga buah paper bag ke belakang sofa, kemudian terdakwa kembali duduk ke posisi semula,” tambah Ardito.

Sedangkan Mirna dan Hani baru tiba di Kafe Olivier pukul 17.18. Keduanya lantas menghampiri Jessica yang sudah menunggu di meja nomor 54.

Mirna memilih duduk di tengah sofa tepat di depan gelas berisi VIC yang sudah dimasuki sianida. Mirna bahkan sempat bertanya ke Jessica soal minuman yang sudah ada di meja. “Ini minuman siapa?” ujar JPU Ardito menirukan pertanyaan Mirna ke Jessica.

Saat itu Jessica langsung menjawab bahwa minuman itu untuk Mirna. “Ini buat lu Mir, kan lu bilang mau.” Kemudian Korban Mirna mengatakan, Oh, ya ampun untuk apa pesen dulu, maksud gue nanti saja pesennya, pas gue datang. Thank you sudah dipesenin,” timpal Mirna seperti yang diucapkan Ardito.

Sesampainya di meja nomor 54, Jessica langsung meletakkan tiga paper bag. Ia lantas pergi ke bar untuk memesan minuman. Pesanannya adalah VIC untuk Mirna dan dua cocktail, yaitu Old Fashion dan Sazerac. Setelah selesai memesan tiga minuman itu Jessica langsung membayarnya.

Pukul 16.24 WIB, Agus Triono selaku pramusaji mengantarkan pesanan VIC dan menyajikannya tepat di depan terdakwa. Tidak lama kemudian Marlon Alex Napitupulu selaku pramusaji mengantarkan dua minuman cocktail Old Fashion dan Sazerac.

Namun, pukul 16.28, Jessica berpindah posisi duduk ke tengah sofa. Ia meletakkan gelas berisi VIC di sebelah kanannya kemudian menyusun tiga paper bag di atas meja sedemikian rupa. Mengacu pada surat dakwaan, paper bag itu juga untuk menghalangi pandangan orang sekitar agar perbuatannya menuangkan sianida ke dalam kopi untuk Mirna tak terlihat.

Menurut JPU, Jessica menuangkan natrium sianida (NaCN) ke kopi untuk Mirna sekitar pukul 16.30 -16.45 WIB. “Setelah selesai memasukkan racun sianida ke dalam gelas VIC dan meletakannya di tengah meja 54, terdakwa memindahkan tiga buah paper bag ke belakang sofa, kemudian terdakwa kembali duduk ke posisi semula,” tambah Ardito.

Sedangkan Mirna dan Hani baru tiba di Kafe Olivier pukul 17.18. Keduanya lantas menghampiri Jessica yang sudah menunggu di meja nomor 54.

Mirna memilih duduk di tengah sofa tepat di depan gelas berisi VIC yang sudah dimasuki sianida. Mirna bahkan sempat bertanya ke Jessica soal minuman yang sudah ada di meja. “Ini minuman siapa?” ujar JPU Ardito menirukan pertanyaan Mirna ke Jessica.

Saat itu Jessica langsung menjawab bahwa minuman itu untuk Mirna. “Ini buat lu Mir, kan lu bilang mau.” Kemudian Korban Mirna mengatakan, Oh, ya ampun untuk apa pesen dulu, maksud gue nanti saja pesennya, pas gue datang. Thank you sudah dipesenin,” timpal Mirna seperti yang diucapkan Ardito.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/